mercusua867 - Dinasti Qajar berkuasa dipersia selama kurang lebih 150 tahun (1779-1924 M). Nenek moyang mereka adalah bangsa Turki. Mereka hidup dari ladang yang berpindah-pindah. Selama abad ke-14, mereka bergerak memasuki kawasan persis (Astarabad), Irak, dan kawasan lain di Timur Tengah.
Nama Qajar diambil dari nama salah seorang pemimpin mereka, yaitu Qajar noyan, putra setaq Noyan, yang bekerja pada Dinasti Ilkhan sebagai tutor Gasan Khan. Karir Qajar Noyan berakhir dengan kematiannya ditangan Raja Baidu karena tuduhan bersekongkol dengan penguasa sebelumnya, Gaya kayu.
Dengan kematian Qajar Noyan, anggota suku Qajar hidup berpencar. Sebagian dari mereka tinggal di tapal batas Suriah pada masa kekuasaan Abu Sa'id dan sebagaian lainnya hidup di daerah Astarabad. Sedangkan sebagian lainnya memilih kembali ke daerah turkustan.
Pada awal abad ke-16, Suku Qajar tampil memainkan peran penting dalam perjalanan sejarah Islam. Mereka bersama enam Suku Turki lainnya bergabung dalam barisan tentara Qizilbash mendirikan Dinasti Safawi pada tahun 1501 M.